Sabtu, 17 Oktober 2009

Jawabannya Adalah ::::

cinta dan kasih sayang??

Bila rindu lahirnya sayang.......
Bila sayang lahirnya cinta..........
Bila cinta terbitnya kasih.........
Bila kasih menguasai..........membuatkan idup kita lebih sempurna..
kalau sempurna tanpa rindu, tanpa sayang, tanpa cinta........
dgn ini .....cinta dan kasih sayang kita akan berpanjangan n kekal....

yg pasti..........ada cinta maka lahirlah kasih sayang..........

Cinta or Kasih???

Cinta dan kasih sayang semestinya tidak akan hilang diperkatakan dalam masyarakat kita...
tapi di antara cinta dan kasih sayang mana yang menjadi pilihan anda?
cinta atau kasih sayang?atau kedua2nya?
mari kita fikirkan....

Selasa, 13 Oktober 2009

Di mana ada kemauan
Di situ ada jalan
Percayalah sesuatu itu dapat aku lakukan

Senin, 12 Oktober 2009

Untuk sahabatku

Ketika dunia terang,
Alangkah semakin indah jikalau ada sahabat disisi.
Kala langit mendung,
Begitu tenangnya jika ada sahabat menemani.
Saat semua terasa sepi,
Begitu senangnya jika ada sahabat disampingku.
Sahabat. Sahabat. Dan sahabat.
Ya, itulah kira-kira sedikit tentang diriku yang begitu merindukan kehadiran seorang sahabat.
Aku memang seorang yang sangat fanatik pada persahabatan.
Namun, sekian lama pengembaraanku mencari sahabat, akhirnya kutemukan jua.

Minggu, 11 Oktober 2009

Nyanyian Jiwaku

Bahwa ketahuilah
Ini adalah nyanyian jiwaku,
Suara-suara angin di antara musim panas dan hujan
Air, api, salju, daun-daun membeku,
ranting-ranting tak bergoyang,
dan burung-burung yang mati kedinginan
biarlah akhirnya hanyut oleh suara-suara sungai mengalir,
dari negeri mimpi indah,
biarlah akhirnya cuma bergumam dalam hati
dengan pukulan batu-batu karang,
biarlah akhirnya tertidur pulas
dengan alunan suara yang berteriak-teriak,
takkan diam hatiku memetikkan
senar-senar gitar untuk menghiburmu!
Yang hayut dalam kesedihan
Jangan biarkan air matamu jatuh membasahi tanah yang kering
Jangan biarkan mata merahmu membengkak
Dan jangan biarkan hatimu patah dan retak
Marilah dengarkan lagu batinku
Agar kau tersenyum dan tertawa bangga
Bahwa kesedihan telah hilang
Dimakan oleh burung-burung yang sedang kelaparan
Tersenyumlah dan tertawalah !
Maka aku akan bangga dengan nyanyian jiwaku ini

Kisah Cintaku

Kadang aku menertawakan diriku
Kenapa aku bisa mencintai dia?
Kadang aku menangis
Kenapa aku bisa merindukannya?
Kadang aku termenung
Kenapa aku bisa menghayalkan aku bercanda dengan dia?

Aku seperti orang gila
Aku seperti orang stress
Apakah ini namanya aku jatuh cinta?
Oh… aku tak percaya tapi ini jelas

Dia (Pangeran)?
Dia adalah cinta pertamaku
Kamu memang yang pertama aku cinta
Akupun tak mengerti kenapa mesti dirimu yang aku cinta

Kamu adalah cinta pertamaku
Namun kau tak pernah menyadari dan sadari
Bahwa aku mencintaimu
Pangeran …

Ya… aku selalu berharap dan menunggu
Untuk mendapatkan cintanya
Lelah memang lelah
Sedih memang sedih
Pilu sungguh pilu hati ini

Masa kenangan kita
Kita saling bersama
Aku mengira kau mencintai
Tapi kini aku terluka
Bahwa kau mencintai wanita lain
Aku sungguh kecewa

Aku tak mengerti tentang cintai
Aku tak mengerti tentang dia
Aku rela berkorban demi kau
Tapi aku selalu salah
Kau tak mengerti cintaku
Kau tak mengerti diriku
Kenapa cintaku begini?
Aku menyesal telah mencintaimu
Kau tak membalas mencintaiku
Cukuplah sudah kita bersama sampai disini

Kubuang cinta ini padamu ke laut biru sana
Agar dimakan dengan ikan hiu ataupun ikan paus

Walaupun ku harus merindukannya
Ku ingin tahu kau mengerti isi hatiku
Kau adalah cinta pertamaku dalam hidupku
Benar hanya dia ku selalu menginginkan dia

Sudah .. sudah …
Cukup … cukup …
Sampai disini …
Aku sudah lelah menunggumu

Seruan Alam Sentosa

Matahari telah terbit
Di sini aku menyaksikanya
Berdiri aku di pandangan cahaya terang benderang
Camar melayang menepis buih pantai
Bunga melati menampilkan harum semerbak
Beribu-ribu kupu-kupu indah menghiasi alam indah
Angin datang menyejukan bumi
Membelai rambut panjangku
Sampai menyentuh bibirku
Burung-burung bernyanyi merdu
Dialah Tuhanku.. Tuhan kita semua
Dengan segala rupa maha sempurna
Memberikan berkah untuk kaum manusia
Rindu-sendu mengharu kalbu
Ingin datang merasa sentosa
Mengecap hidup damai sentosa
Ku bersujud syukur kepada-Mu

Perasaan Seni

Bagaikan banjir merendam kota ramai ,
Bagaikan topan meluluh lantahkan keberadaan kami,
Demi cinta terdalam
Demikian rasa,
datang semasa,
Mengalir, menimbun, mendesak, mengepung, menangis
Memenuhi sukma, menawan tubuh.
Serasa manis sejuknya embun,
Selagu merdu dersiknya angin,
Demi cinta terdalam
Demikian rasa,
datang semasa,
Membisik, mengajak, aku berpuisi,
Mendayung - dayung jiwa ke tempat diingin.
Melayang-layang khayalanku
Jika kau datang sekuat samson,
Atau kau menjelma secantik putri cinderella,
Kusedia hati,
Akan setia padamu,
Dalam tubuh Kau berkuasa,
Dalam dada Kau bertakhta!
Rasa cintaku sungguh dalam sedalamnya lautan
Rasa sayangku sejuknya bak embun pagi
Tahukahkau bahwa aku membanggakanmu?
Kaulah sang pujanngaku
God Sees the Truth, But Waits
Tuhan Tahu, Tapi Menunggu

Pandangan Pertamaku

Pertama kali ku tatap wajahmu yang tampan dan menarik
Betapa hati ini berdebar – debar
Kuingin sekali menegurmu untuk memberikan senyumanku
Tetapi seakan – akan lidah ini
Terasa dikunci seribu gombok bahasa

Sedang tidur ku memimpikanmu
Sedang makan terbayang kau menyuapi aku
Mau belajar terbayang kau adalah guru cintaku
Mau nonton tv kau adalah actor action sang Jacky Chang
Mau apapun kau selalu ada di dalam otakku

Aduh ….
Kapankah perasaan ini akan hilang?
Duhai angin malam sampaikan salam rindu ini
Kepadanya yang entah dimana keberadaannya?
Semoga saja aku tak pernah
Bertemu lagi dengannya
Karena terus – menerus dia menyiksa aku
Dengan bayang-bayangnya…

Hhhhh…..
Kulupakan saja dia
Daripada ku tersiksa begini
Ya…. Kulupakan dia tuk selama-lamanya ………………………………………………………

ABOUT ME

Sometime I myself don't know who I am...
But, believe me! I always try to know myself.
The thing I do know about myself is,
I always know what I want.
sometime I needn't any advice to take my way, sometime I need one, even sometime I don't use it later..I
love having many friends...
I love learning many languages (Sundanese, Javanese, English, Japanese, just little)...
I love going to new places (travelling, climbing, hiking, shopping, etc)...
I never give up searching something new..no,
I'm not a scientist!!!
I'm just a girl who has many imaginations.. (like imaginations of meeting Prince William of Wales or Arjuna ^_^)
I'm always proud to myself.. (it's not like Narcissus!! Ceileee…)
I just feel happy with myself, thank to who has given me everything I need.. (not everything I want)
I love my family, more than myself
I love my MAMAH (you called her MUM)
I love my APA (you called Father)
I love my BAPAK KOLOT (you called grandfather)
I love my Nenek in paradise (your called grandmother)
I love my handsome younger brother (his name’s Denis Erlangga)
I love my cute younger sister (her name's Verial Berliyani)
I love my uncle’s n aunt’s (Om Ndil, Om Donat, Wa Ilan n Bi Ratih)
I love my GURU (you called them TEACHER)
I love my all friends...I love purple, yellow, blue, pink, green, white (colour of peace n fresh)
I love Detective Conan Cartoon ^_^ (he is so cute n smart)
Mamah said, I have to be a pearl in deep down the ocean.
easy to be looked, but not to be touched!
that pearl makes everyone who look at it curiously and wonder "what is it exactly?"but only the brave one, who dives into the ocean, will know what exactly it is.
I wanna be that pearl, anyway.. (although my birth stone is diamond ^_^) and pearl harms nobody,like me, who don't like to hurt anybody..
I love to make everybody smile ^_^
I love peace, not war..
I really HATE WAR n KORUPTOR!!!

Terkutuklah Kau

Terus – menerus
Kau selalu menatap dirimu
Pastiku merona
Pipiku merah dan nafasku tersentak

Terkutuklah engkau
Bila kau mendambakan diriku
Terkutuklah engkau
Bila engkau tetap menginginkan diriku

Pastikan ku temukan dirimu
Untuk membuatmu menderita
Pastikan kuberikan dirimu
Duri untuk menusuk hatimu

Terkutuklah kau
Bila engkau mendambakan diriku
Terkutuklah kau
Bila kau menginginkan diriku

Sesungguhnya ku sangat membencimu
Ku sungguh sangat sakit bila bertemu denganmu
Apalagi untuk mencintai diriku

Cukup sudah kau menghancurkan hatiku kemarin
Ku tolong kau jangan lagi mendambakanku
Ku mohon kau jangan mencintaiku lagi
Ku sangat menyesali kau

Kini aku ingin hidup bahagia dengan sang arjuna
Yang 100% mencintaiku dan menjagaku
Dengan setulus hati

Selamat tinggal oh… mantan kekasihku…
Kulupakan semua kenanganmu dengan ku…
I’m so sory…. Good bye…..

Rumus Cinta

Ini sekilas rumus untuk para wanita or pria yang ingn menemukan calon kekasihnya :
rumusnya gampang kok.
hanya dengan JUS lo.
Yang dimaksud dengan JUS adalah :
J : Jujur
U : Ulet
S : Sopan, Santun, Sholeh/Sholehah, Semapan-mapan mungkin.
Gampangkhan????

Selamat mencoba dan semoga kalian mendapatkan kekasih idaman hati.
Good luck !

UCAPAN SELAMAT ULANG TAHU DARI BERBAGAI BAHASA DUNIA

Ucapan Selamat Ulang Tahun - Ucapan Ultah - Ucapan Ulang Tahun - Ulang Tahun adalah salah satu hal yang selalu dialami oleh seseorang setiap tahunnya (kecuali orang yang lahir pada tanggal 29 Februari) ini sih ulang tahunnya 4 tahun sekali. Pada saat moment ulang tahun biasanya yang paling ditunggu-tunggu oleh seseorang yang sedang berulang tahun tersebut selain kado adalah ucapan selamat ulang tahun. Namun ucapan ulang tahun yang bagaimana hendaknya yang kamu nyatakan buat mengucapkan selamat ulang tahun kepada seseorang yang sedang merayakan ulang tahun tersebut? Berikut adalah beberapa ucapan selamat ulang tahun dalam berbagai bahasa di dunia:
Afrikaans : Veels geluk met jou verjaarsdag!

Albanian : Urime ditelindjen!
Alsatian : Gueter geburtsdaa!
Amharic : Melkam lidet!
Arabic : Eid milaad saeed! or Kul sana wa inta/i tayeb/a! (masculine/feminine)Armenian :Taredartzet shnorhavor! or Tsenund shnorhavor!
Assyrian : Eida D'moladukh Hawee Brikha!
Austrian-Viennese : Ois guade winsch i dia zum Gbuadsdog!Aymara (Bolivia) : Suma Urupnaya Cchuru Uromankja!
Azerbaijani : Ad gununuz mubarek! for people older than you Ad gunun mubarek! for people younger than you
Basque : Zorionak!
Belauan-Micronesian : Ungil el cherellem!Bengali
(Bangladesh/India) : Shuvo Jonmodin!
Bicol (Philippines) : Maogmang Pagkamundag!
Bislama (Vanuatu) : Hapi betde! or Yumi selebretem de blong bon blong yu!Brazil : ParabŽns a voc?! ,ParabŽns a voc?, nesta data querida muitas felicidades e muitos anos de vida.
Breton : Deiz-ha-bloaz laouen deoc'h!
Bulgarian : Chestit Rojden Den!
Cambodian : Som owie nek mein aryouk yrinyu!
Catalan : Per molts anys! or Bon aniversari! or Moltes Felicitats!
Chamorro : Biba Kumplianos!
Chinese-Cantonese : Sun Yat Fai Lok!
Chinese Fuzhou : San Ni Kuai Lo!
Chiness-Hakka : Sang Ngit Fai Lok!Chinese-Mandarin : qu ni sheng er kuai leChinese-Shanghaiese : San ruit kua lok!
Chinese-Tiociu : Se Jit khuai lak!
Chronia Polla : NA ZHSHS
Croatian : Sretan Rodendan!
Czech : Vsechno nejlepsi k Tvym narozeninam!!
Danish : Tillykke med fodselsdagen!
Dutch-Antwerps : Ne gelukkege verjoardach!
Dutch-Bilzers : Ne geleukkege verjoardoag!
Dutch-Drents : Fellisiteert!
Dutch-Flemish : Gelukkige verjaardag! or Prettige verjaardag!
Dutch-Frisian : Fan herte lokwinske!
Dutch-Limburgs : Proficiat! or Perfisia!
Dutch-Spouwers : Ne geleukkege verjeurdoag!
Dutch-Twents : Gefeliciteard met oen'n verjoardag!
Dutch : Hartelijk gefeliciteerd! or Van harte gefeliciteerd met je verjaardag!English : Happy Birthday!
Esperanto : Felichan Naskightagon!
Estonian : Palju onne sunnipaevaks!
Euskera : Zorionak zure urtebetetze egunean!
Faroes ( Faroe island ) : Tillukku vid fodingardegnum!
Farsi : Tavalodet Mobarak!
Finnish : Hyvaa syntymapaivaa!
French (Canada) : Bonne Fete!
French : Joyeux Anniversaire!
Frisian : Lokkiche jierdei!
Gaelic (Irish) : L‡ breithe mhaith agat!
Gaelic (Scottish) : Co` latha breith sona dhuibh!
Galician (Spain) : Ledicia no teu cumpreanos!
Georgian : Gilotcav dabadebis dges!
German-Badisch : Allis Guedi zu dim Fescht!
German-Bavarian : Ois Guade zu Deim Geburdstog!
German-Berlinisch : Allet Jute ooch zum Jeburtstach! or Ick wuensch da allet Jute zum Jeburtstach!
German-Bernese : Es Muentschi zum Geburri!
German-Camelottisch : Ewllews Gewtew zewm
Gewbewrtstewg. Mew!
German-Frankonian : Allmecht! Iich wuensch Dir aan guuadn Gebuardsdooch!German-Lichtenstein : Haerzliche Glueckwuensche zum Geburtstag!German-Moselfraenkisch : Haezzlische Glickwunsch zem Gebordsdach!German-Plattdeutsch : Ick wuensch Di allns Gode ton Geburtsdach!German-Rhoihessisch :Ich gratelier Dir aach zum Geburtstag!
German-Ruhr : Allet Gute zum Gebuatstach!
German-Saarlaendisch : Alles Gudde for dei Gebordsdaach!
German-Saechsisch : Herzlischen Gliggwunsch zum Geburdsdaach!
German-Schwaebisch : Aelles Guade zom Gebordzdag!
German-Wienerisch : Ois Guade zum Geburdsdog!
German : Alles Gute zum Geburtstag!
Greek : Eytyxismena Genethlia! or Chronia Pola!
Greenlandic : Inuuinni pilluarit!
Gronings (Netherlands): Fielsteerd mit joen verjoardag!
Gujarati (India) : Janma Divas Mubarak!
Gujrati (Pakistan) : Saal Mubarak!
Guarani (Paraguay Indian)] : Vy-Apave Nde Arambotyre!
Hawaiian : Hau`oli la hanau!
Hebrew : Yom Huledet Same'ach!

Hiligaynon (Philippines) : Masadya gid nga adlaw sa imo pagkatawo!
Hindi (India) : Janam Din ki badhai! or Janam Din ki shubkamnaayein!Hungarian : Boldog szuletesnapot! or Isten eltessen!
Icelandic : Til hamingju med afmaelisdaginn!
Indonesian : Selamat Ulang Tahun!
Irish-gaelic : La-breithe mhaith agat! or Co` latha breith sona dhut! Or Breithla Shona Dhuit!
Italian : Buon Compleanno!
Italian (Piedmont) : Bun Cumpleani!
Italian (Romagna) :At faz tent avguri ad bon cumplean!
Japanese : Otanjou-bi Omedetou Gozaimasu!
Javaans-Indonesia : Slamet Ulang Taunmoe!
Jerriais : Bouon Anniversaithe!
Kannada (India) : Huttida Habba Subashayagalu!
Kapangpangan (Philippines) : Mayap a Kebaitan
Kashmiri (India) : Voharvod Mubarak Chuy!
Kazakh (Kazakstan) : Tughan kuninmen!
Klingon : Quchjaj qoSlIj!Korean : Saeng il chuk ha ham ni da!
Kurdish : Rojbun a te piroz be!
Kyrgyz : Tulgan kunum menen!
Latin : Fortuna dies natalis!
Latvian : Daudz laimes dzimsanas diena!
Lithuanian : Sveikinu su gimtadieniu! or Geriausi linkejimaigimtadienio progal
Luganda : Nkwagaliza amazalibwa go amalungi!
Luxembourgeois : Vill Gleck fir daei Geburtsdaag!
Macedonian : Sreken roden den!
Malayalam (India) : Pirannal Aasamsakal! or Janmadinasamsakal!
Malaysian : Selamat Hari Jadi!
Maltese : Nifrahlek ghal gheluq sninek!
Maori : Kia huritau ki a koe!
Marathi(India) : Wadhdiwasachya Shubhechha!
Mauritian Kreol : mo swet u en bonlaniverser!
Mbula (Umboi Island, Papua New Guinea) : Leleng ambai pa mbeng ku taipet i!Mongolian : Torson odriin mend hurgee!
Navajo : bil hoozho bi'dizhchi-neeji' 'aneilkaah!
Niederdeutsch (North Germany) : Ick gratuleer di scheun!
Nepali : Janma dhin ko Subha kamana!
Norwegian : Gratulerer med dagen!
Oriya (India) : Janmadina Abhinandan!
Papiamento (lower Dutch Antilles) : Masha Pabien I hopi aña mas!Pashto (Afganistan) : Padayish rawaz day unbaraksha!Persian : Tavalodet Mobarak!Pinoy (Philippines) : Maligayang kaarawan sa iyo!
Polish : Wszystkiego Najlepszego! or Wszystkiego najlepszego zokazji urodzin! wszystkiego najlepszego z okazji urodzin
Portuguese (Brazil) : Parabens pelo seu aniversario! or Parabenspara voce! or Parabens e muitas felicidades!
Portuguese : Feliz Aniversario! or Parabens!
Punjabi (India) : Janam din diyan wadhayian!
Rajasthani (India) : Janam ghaanth ri badhai, khoob jeeyo!
Romanian : La Multi Ani!
Rosarino Basico (Argentina) : Feneligiz Cunumplegeanagonos!
Russian : S dniom razhdjenia! or Pazdravliayu s dniom razhdjenia!Sami/Lappish : Lihkos Riegadanbeaivvis!
Samoan Manuia lou aso fanau!
Sanskrit (India) : Ravihi janmadinam aacharati!Sardinian (Italy) : Achent'annos! Achent'annos!
Schwyzerduetsch (Swiss German) : Vill Glück zum Geburri!
Serbian : Srecan Rodjendan!
Slovak : Vsetko najlepsie k narodeninam!
Slovene : Vse najboljse za rojstni dan!
Sotho : Masego motsatsing la psalo!
Spanish : Feliz Cumplea–os!
Sri Lankan : Suba Upan dinayak vewa!
Sundanese : Wilujeng Tepang Taun!
Surinamese : Mi fresteri ju!Swahili : Hongera! or Heri ya Siku kuu!
Swedish : Grattis pŒ fšdelsedagen
Syriac : Tahnyotho or brigo!
Tagalog (Philippines) : Maligayang Bati Sa Iyong Kaarawan!
Taiwanese : San leaz quiet lo!
Tamil (India) : Piranda naal vaazhthukkal!
Telugu (India) : Janmadina subha kankshalu!
Telugu : Puttina Roju Shubakanksalu!
Thai : Suk San Wan Keut!
Tibetan : Droonkher Tashi Delek!
Tulu(Karnataka - India) : Putudina dina saukhya!
Turkish : Dogum gunun kutlu olsun!
Ukrainian : Mnohiya lita! or Z dnem narodjennia!
Urdu (India) : Janam Din Mubarak
Urdu (Pakistan) : Saalgirah Mubarak!
Vietnamese : Chuc Mung Sinh Nhat!
Visayan (Philippines) : Malipayong adlaw nga natawhan!
Welsh : Penblwydd Hapus i Chi!
Xhosa (South Afican) : Imini emandi kuwe!
Yiddish : A Freilekhn Gebortstog!Yoruba (Nigeria) : Eku Ojobi!Zulu (South Afican) : Ilanga elimndandi kuwe!

Sabtu, 10 Oktober 2009

Impianku

Masih seperti yg kemaren aku duduk menanti rejeki ku ,seperti yg sudah2 melalui hari, jam,dan detik2. bertanya dan berdoa penuh harap"ya ALLAH kirim lah rejeki tuk hamba hamba hari ini dan esok agar hamba tertolong kan dari keras nya hidup ini.

UNTUK DIA YANG KUCINTA





DALAM SETIAP JENGKAL LANGKAHKU,

AKU MERINDUKANMU,

MENGHARAPKAN KETULUSAN CINTAMU,

MENGHARAP PENGERTIANMU.

AKU SEPERTI MALAM,

YANG AKAN TERASA INDAH DENGAN KILAUMU,

AKU SEPERTI PAGI,

YANG AKAN SEMAKIN MENAWAN DENGAN SENYUM SENJAMU,

AKU YANG SEPERTI LAUT,

YANG AKAN SEMAKIN GAGAH DENGAN GHELOMBANG OMBAKMU,

AKU BUKAN PUITIS HEBAT,

YANG TAHU BAGAIMANA CARANYA MENGUNGKAPKAN ISI HATINYA,

AKU HANYA ANAK MANUSIA YANG BANYAK DOSA,

YANG JUGA PUNYA BANYAK CINTA UNTUKMU

Selasa, 06 Oktober 2009

Kumpulan Kata - Kata Mutiara

Hiasilah kehidupan ini dengan senyuman kerana ia melambangkan kehidupan yang harmoni.
Say what you want to say when tou have the time,tomorrow maybe one day late. Oue deepest regrets are words unsaid and things undone.
Nafsu mengatakan wanita cantik atas dasar rupanya, akal mengatakan wanitaCantik atas dasar ilmu dan kepandaiannya, dan hati mengatakan wanita cantikatas dasar akhlaknya.
Sahabat yang beriman ibarat mentari yang menyinar. Sahabat yang setia bagaipewangi yang mengharumkan. Sahabat sejati menjadi pendorong impian. Sahabat berhati mulia membawa kita ke jalan Allah.
Sediakanlah waktu tertawa kerana tertawa itu musiknya jiwa, Sediakanlah waktu untuk berfikir kerana berfikir itu pokok kemajuan, sediakanlah waktu untuk beramal kerana beramal itu pangkal kejayaan, sediakanlah waktu untuk bersenda karena bersenda itu akan membuat muda selalu dan sediakanlah waktu beribadat kerana beribadat itu adalah ibu dari segala ketenangan jiwa.
SAHABAT YANG BAIK ADALAH YANG ORANG YANG BERKATA BENAR, DAN BUKANNYA HANYA MEMBENARKAN KATA-KATA.
“Wanita yang cantik tanpa pribadi yang mulia ,umpama kaca mata yang bersinar-bersinar, tetapi tidak melihat apa-apa”
“Kekecewaan mengajarkan kita arti kehidupan.Teruskan perjuangan kita walaupun terpaksa menghadapi rintangan demi rintangan dalam hidup”
JIKA ANDA BERSAHABAT BERSIAPLAH UNTUK BERKORBAN
Tanda Orang Bijaksana Ialah Hatinya Selalu Berniat Suci;Lidahnya Selalu Basah Dengan Zikrullah; Matanya Menangis Kerana Penyesalan (Terhadap Dosa); Sabar Terhadap Perkara Yang Dihadapi DanMengutamakan Akhirat Berbanding Dunia.
WANITA/PEREMPUAN DICIPTAKAN BUKAN DARI TULANG RUSUK ATAS UNTUK MEMERINTAH, BUKAN DARI RUSUK BAWAH UNTUK DIPIJAK, TETAPI TERLETAKNYA RUSUK ITU DI BAGIAN DADA DAN BERDEKATAN DENGAN TANGAN BERMAKNA TANGAN YANG MEMBELAI DAN HATI YANG MEMPUNYAI PERASAAN DAN KASIH SAYANG.
” Jika kejahatan di balas kejahatan, maka itu adalah dendam. Jika kebaikan dibalas kebaikan itu adalah perkara biasa.Jika kebaikan dibalas kejahatan, itu adalah zalim. Tapi jika kejahatan dibalas kebaikan, itu adalah mulia dan terpuji.”(La Roche)
“Kata-kata itu sebenarnya tidak mempunyai makna utk menjelaskan perasaan.Manusia boleh membentuk seribu kata-kata, seribu bahasa. Tapi kata-kata bukan bukti unggulnya perasaan”
” Hidup adalah gabungan antara bahagia dan derita. Ia adalah menguji keteguhan iman seseorang. Malangnya bagi mereka yg hanya mengikut kehendak hati tidak sanggup menerima penderitaan.( Harieta Wahab)
Hadiah TerbaikKepada kawan – KesetiaanKepada musuh – KemaafanKepada ketua – KhidmatKepada yang muda – Contoh terbaikKepada yang tua – Hargai budi mereka dan kesetiaan.Kepada pasangan – Cinta dan ketaatanKepada manusia – Kebebasan
” Jangan terlalu menyayangi seseorang, kelak kita akan membencinya.Jangan pula terlalu membenci seseorang,kelak kita akan menyayanginya.”
“Usah tangisi akan perpisahan sebaliknya tangisi akan pertemuan. Tanpa pertemuan, maka tiadalah perpisahan”
” Berfikir secara rasional tanpa dipengaruhi oleh naluri atau emosi merupakansatu cara menyelesaikan masalah yg paling berkesan”
” Cinta itu apabila anda bertemu dan membuat pilihan yang tepat”
” Hiduplah seperti lilin menerangi orang lain, janganlah hidup seperti duri mencucuk diri dan menyakiti orang lain.”
” Dunia ini ibarat pentas. Kita adalah pelakunya. Maka berlomba-lombalahberamal supaya hidup bahagia di dunia dan akhirat”
” Kejarlah cita-cita sebelum cinta, apabila tercapainya cita-cita maka dengan sendirinya cinta itu akan hadir”
” Cinta seringkali akan lari bila kita mencari, tetapi cinta jua seringkali dibiarkan pergi bila ia menghampiri”
“Selemah-lemah manusia ialah orang yg tak mau mencari sahabat dan orang yang lebih lemah dari itu ialah orang yg mensia-siakan sahabat yg telah dicari” – ( Saidina Ali)
” Perkataan sahabat yg jujur lebih besar harganya daripada harta benda yg diwarisi darinenek moyang” – (Saidina Ali)
“Ingatlah, sabar itu iman, uang bukan teman, dunia hanya pinjaman dan mati tak berteman..”
” Lidahmu adalah bentengmu, jika engkau menjaganya maka ia akan menjagamu, dan jika engkau membiarkannya maka ia tidak akan mempedulikanmu”
“Orang yg paling berkuasa adalah orang yg dapat menguasai dirinya sendiri”
“Kita selalu lupa atau jarang ingat apa yang kita miliki, tetapi kita sering kali ingat apa yang ada pada orang lain.”
“Fikirkan hal-hal yang paling hebat,Dan engkau akan menjadi terhebat.Tetapkan akal pada hal tertinggi, Dan engkau akan mencapai yang tertinggi.”
Masa depan itu dibeli oleh masa sekarang.(Samuel Johnson)
Kumpulan kata-kata Mutiara yang dulu sering didengungkan orang-orang tua, mungkin sekarang perlu diupdate karena perlu penyesuaian dengan perubahan zaman :
- Pengalaman adalah Guru yang paling baik. Mungkin perlu diupdate jadi Pengalaman orang lain adalah guru yang paling baik.
- Hemat dan menabung pangkal kaya. Mungkin perlu diupdate jadi Berinvestasi pangkal kaya.
- Untuk sukses dibutuhkan kerja keras. Mungkin perlu ditambah : Untuk sukses dibutuhkan tidak hanya kerja keras, namun juga kerja cerdas.
Ini sebagian kata-kata mutiara yang pernah saya dapatkan dari warisan kata-kata mutiara orang-orang tua. Bukan berarti kata-kata mutiara ini jelek, namun mungkin perlu penyesuaian dengan perubahan zaman.
Cinta adalah Motivasi Terbesar dalam Hidup. Banyak orang berubah karena cinta. Banyak orang menjadi sukses juga karena cinta. ehmm… cinta di sini dalam pengertian luas, cinta universal.. Yah, termasuk juga cinta antara pria dan wanita. Kata-kata mutiara ini juga merupakan kumpulan hasil browsing saya tentang cinta. Berikut kata-kata mutiara tentang Cinta dari tokoh-tokoh ternama dunia(dalam bahasa Inggris) :
A world without love would be no world.-Johann Wolfgang von GoetheAt the touch of love everyone becomes a poet.- PlatoBeing deeply loved by someone gives you strength; loving someone deeply gives you courage.- Lao TzuGive all to love; obey thy heart.- Ralph Waldo EmersonI have decided to stick with love. Hate is too great a burden to bear.- Dr. Martin Luther King Jr.
Tindakan belum tentu selalu membawakan kebahagiaan, namun tidak ada kebahagiaan tanpa tindakan ( Benjamin Disraeli, Mantan PM Inggris)
Setiap kali Anda menemukan diri di pihak mayoritas, sudah tiba saatnya Anda berhenti sejenak dan merenung ( Mark Twain)
Siapapun yang hidup menurut kemampuannya, menderita kurang imajinasi (Oscar Wilde, penulis drama dan novel Irlandia)
“Permisi, aku mau tanya. Jalan mana saja yang harus kutempuh dari sini?”
“Tergantung pada kamu mau kemana,”demikian sang kucing mengatakan.
“Kemana saja….”demikian Alice mengatakan.
“Kalau begitu, jalan manapun boleh,”demikian sang kucing mengatakan. (Lewis Caroll, Alice in Wonderland).
Kepengecutan yang paling besar adalah ketika kita membuktikan kekuatan kita kepada kelemahan orang lain
Yang terpenting adalah menguasai diri sendiri
Seorang Intelektual adalah orang yang pikirannya menjaga pikirannya sendiri
Kerendahan hati merupakan ruang tunggu bagi kesempurnaan
Jiwa-jiwa yang kuat tidak iri hati dan tidak takut. Iri hati merupakan kesangsian dan takut merupakan kekerdilan
Prasangka dibenci bukan karena dirinya sendiri, tetapi karena ia menyebabkan ornang-orang mempercayainya
Hari adalah bagai sepatu yang harus dipakai untuk berjalan
Jangan takut dengan kesalahan. Kebijaksanaan biasanya lahir dari kesalahan
Hidup itu seperti musik, yang harus di komposisi oleh telinga, perasaan dan instink, bukan oleh peraturan
Saya harus mencintai negara saya dan keadilan
Diam bukanlah cara untuk membuktikan kesalahan
Gagasan tidak turun dari langit yang abstrak, tetapi muncul dari tanah dan pekerjaan
Apabila perjalanan menjadi sulit, orang yang ulet akan berjalan terus
Bukan masalah-masalahmu yang mengganggumu,tetapi cara Anda memandang masalah-masalah itu.Semuanya bergantung pada cara Anda memandang sesuatu
Hidup manusia penuh dengan bahaya, tetapi justru di situlah letak daya tariknya

Kamis, 01 Oktober 2009

Sejarah Batik Indonesia


Sejarah pembatikan di Indonesia berkait erat dengan perkembangan kerajaan Majapahit dan penyebaran ajaran Islam di Tanah Jawa. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada masa-masa kerajaan Mataram, kemudian pada masa kerjaan Solo dan Yogyakarta.
Jadi kesenian batik ini di Indonesia telah dikenal sejak zaman kerjaan Majapahit dan terus berkembang kepada kerajaan dan raja-raja berikutnya. Adapun mulai meluasnya kesenian batik ini menjadi milik rakyat Indonesia dan khususnya suku Jawa ialah setelah akhir abad ke-XVIII atau awal abad ke-XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad ke-XX dan batik cap dikenal baru setelah perang dunia kesatu habis atau sekitar tahun 1920. Adapun kaitan dengan penyebaran ajaran Islam. Banyak daerah-daerah pusat perbatikan di Jawa adalah daerah-daerah santri dan kemudian Batik menjadi alat perjaungan ekonomi oleh tokoh-tokoh pedangan Muslim melawan perekonomian Belanda.
Kesenian batik adalah kesenian gambar di atas kain untuk pakaian yang menjadi salah satu kebudayaan keluaga raja-raja Indonesia zaman dulu. Awalnya batik dikerjakan hanya terbatas dalam kraton saja dan hasilnya untuk pakaian raja dan keluarga serta para pengikutnya. Oleh karena banyak dari pengikut raja yang tinggal diluar kraton, maka kesenian batik ini dibawa oleh mereka keluar kraton dan dikerjakan ditempatnya masing-masing.
Lama-lama kesenian batik ini ditiru oleh rakyat terdekat dan selanjutnya meluas menjadi pekerjaan kaum wanita dalam rumah tangganya untuk mengisi waktu senggang. Selanjutnya, batik yang tadinya hanya pakaian keluarga kraton, kemudian menjadi pakaian rakyat yang digemari, baik wanita maupun pria. Bahan kain putih yang dipergunakan waktu itu adalah hasil tenunan sendiri.
Sedang bahan-bahan pewarna yang dipakai tediri dari tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri antara lain dari: pohon mengkudu, tinggi, soga, nila, dan bahan sodanya dibuat dari soda abu, serta garamnya dibuat dari tanahlumpur.
Jaman MajapahitBatik yang telah menjadi kebudayaan di kerajaan Majahit, pat ditelusuri di daerah Mojokerto dan Tulung Agung. Mojoketo adalah daerah yang erat hubungannya dengan kerajaan Majapahit semasa dahulu dan asal nama Majokerto ada hubungannya dengan Majapahit. Kaitannya dengan perkembangan batik asal Majapahit berkembang di Tulung Agung adalah riwayat perkembangan pembatikan didaerah ini, dapat digali dari peninggalan di zaman kerajaan Majapahit. Pada waktu itu daerah Tulungagung yang sebagian terdiri dari rawa-rawa dalam sejarah terkenal dengan nama daerah Bonorowo, yang pada saat bekembangnya Majapahit daerah itu dikuasai oleh seorang yang benama Adipati Kalang, dan tidak mau tunduk kepada kerajaan Majapahit.
Diceritakan bahwa dalam aksi polisionil yang dilancarkan oleh Majapahati, Adipati Kalang tewas dalam pertempuran yang konon dikabarkan disekitar desa yang sekarang bernama Kalangbret. Demikianlah maka petugas-petugas tentara dan keluara kerajaan Majapahit yang menetap dan tinggal diwilayah Bonorowo atau yang sekarang bernama Tulungagung antara lain juga membawa kesenian membuat batik asli.
Daerah pembatikan sekarang di Mojokerto terdapat di Kwali, Mojosari, Betero dan Sidomulyo. Diluar daerah Kabupaten Mojokerto ialah di Jombang. Pada akhir abad ke-XIX ada beberapa orang kerajinan batik yang dikenal di Mojokerto, bahan-bahan yang dipakai waktu itu kain putih yang ditenun sendiri dan obat-obat batik dari soga jambal, mengkudu, nila tom, tinggi dan sebagainya.
Obat-obat luar negeri baru dikenal sesudah perang dunia kesatu yang dijual oleh pedagang-pedagang Cina di Mojokerto. Batik cap dikenal bersamaan dengan masuknya obat-obat batik dari luar negeri. Cap dibuat di Bangil dan pengusaha-pengusaha batik Mojokerto dapat membelinya dipasar Porong Sidoarjo, Pasar Porong ini sebelum krisis ekonomi dunia dikenal sebagai pasar yang ramai, dimana hasil-hasil produksi batik Kedungcangkring dan Jetis Sidoarjo banyak dijual. Waktu krisis ekonomi, pengusaha batik Mojoketo ikut lumpuh, karena pengusaha-pengusaha kebanyakan kecil usahanya. Sesudah krisis kegiatan pembatikan timbul kembali sampai Jepang masuk ke Indonesia, dan waktu pendudukan Jepang kegiatan pembatikan lumpuh lagi. Kegiatan pembatikan muncul lagi sesudah revolusi dimana Mojokerto sudah menjadi daerah pendudukan.
Ciri khas dari batik Kalangbret dari Mojokerto adalah hampir sama dengan batik-batik keluaran Yogyakarta, yaitu dasarnya putih dan warna coraknya coklat muda dan biru tua. Yang dikenal sejak lebih dari seabad yang lalu tempat pembatikan didesa Majan dan Simo. Desa ini juga mempunyai riwayat sebagai peninggalan dari zaman peperangan Pangeran Diponegoro tahun 1825.
Meskipun pembatikan dikenal sejak jaman Majapahait namun perkembangan batik mulai menyebar sejak pesat didaerah Jawa Tengah Surakarta dan Yogyakata, pada jaman kerajaan di daerah ini. Hal itu tampak bahwa perkembangan batik di Mojokerto dan Tulung Agung berikutnya lebih dipenagruhi corak batik Solo dan Yogyakarta.
Didalam berkecamuknya clash antara tentara kolonial Belanda dengan pasukan-pasukan pangeran Diponegoro maka sebagian dari pasukan-pasukan Kyai Mojo mengundurkan diri kearah timur dan sampai sekarang bernama Majan. Sejak zaman penjajahan Belanda hingga zaman kemerdekaan ini desa Majan berstatus desa Merdikan (Daerah Istimewa), dan kepala desanya seorang kiyai yang statusnya Uirun-temurun.Pembuatan batik Majan ini merupakan naluri (peninggalan) dari seni membuat batik zaman perang Diponegoro itu.
Warna babaran batik Majan dan Simo adalah unik karena warna babarannya merah menyala (dari kulit mengkudu) dan warna lainnya dari tom. Sebagai batik setra sejak dahulu kala terkenal juga didaerah desa Sembung, yang para pengusaha batik kebanyakan berasal dari Sala yang datang di Tulungagung pada akhir abad ke-XIX. Hanya sekarang masih terdapat beberapa keluarga pembatikan dari Sala yang menetap didaerah Sembung. Selain dari tempat-tempat tesebut juga terdapat daerah pembatikan di Trenggalek dan juga ada beberapa di Kediri, tetapi sifat pembatikan sebagian kerajinan rumah tangga dan babarannya batik tulis.
Jaman Penyebaran IslamRiwayat pembatikan di daerah Jawa Timur lainnya adalah di Ponorogo, yang kisahnya berkaitan dengan penyebaran ajaran Islam di daerah ini. Riwayat Batik. Disebutkan masalah seni batik didaerah Ponorogo erat hubungannya dengan perkembangan agama Islam dan kerajaan-kerajaan dahulu. Konon, di daerah Batoro Katong, ada seorang keturunan dari kerajaan Majapahit yang namanya Raden Katong adik dari Raden Patah. Batoro Katong inilah yang membawa agama Islam ke Ponorogo dan petilasan yang ada sekarang ialah sebuah mesjid didaerah Patihan Wetan.
Perkembangan selanjutanya, di Ponorogo, di daerah Tegalsari ada sebuah pesantren yang diasuh Kyai Hasan Basri atau yang dikenal dengan sebutan Kyai Agung Tegalsari. Pesantren Tegalsari ini selain mengajarkan agama Islam juga mengajarkan ilmu ketatanegaraan, ilmu perang dan kesusasteraan. Seorang murid yang terkenal dari Tegalsari dibidang sastra ialah Raden Ronggowarsito. Kyai Hasan Basri ini diambil menjadi menantu oleh raja Kraton Solo.
Waktu itu seni batik baru terbatas dalam lingkungan kraton. Oleh karena putri keraton Solo menjadi istri Kyai Hasan Basri maka dibawalah ke Tegalsari dan diikuti oleh pengiring-pengiringnya. disamping itu banyak pula keluarga kraton Solo belajar dipesantren ini. Peristiwa inilah yang membawa seni bafik keluar dari kraton menuju ke Ponorogo. Pemuda-pemudi yang dididik di Tegalsari ini kalau sudah keluar, dalam masyarakat akan menyumbangkan dharma batiknya dalam bidang-bidang kepamongan dan agama.
Daerah perbatikan lama yang bisa kita lihat sekarang ialah daerah Kauman yaitu Kepatihan Wetan sekarang dan dari sini meluas ke desa-desa Ronowijoyo, Mangunsuman, Kertosari, Setono, Cokromenggalan, Kadipaten, Nologaten, Bangunsari, Cekok, Banyudono dan Ngunut. Waktu itu obat-obat yang dipakai dalam pembatikan ialah buatan dalam negeri sendiri dari kayu-kayuan antara lain; pohon tom, mengkudu, kayu tinggi. Sedangkan bahan kainputihnyajugamemakai buatan sendiri dari tenunan gendong. Kain putih import bam dikenal di Indonesia kira-kira akhir abad ke-19.
Pembuatan batik cap di Ponorogo baru dikenal setelah perang dunia pertama yang dibawa oleh seorang Cina bernama Kwee Seng dari Banyumas. Daerah Ponorogo awal abad ke-20 terkenal batiknya dalam pewarnaan nila yang tidak luntur dan itulah sebabnya pengusaha-pengusaha batik dari Banyumas dan Solo banyak memberikan pekerjaan kepada pengusaha-pengusaha batik di Ponorogo. Akibat dikenalnya batik cap maka produksi Ponorogo setelah perang dunia petama sampai pecahnya perang dunia kedua terkenal dengan batik kasarnya yaitu batik cap mori biru. Pasaran batik cap kasar Ponorogo kemudian terkenal seluruh Indonesia.
Batik Solo dan YogyakartaDari kerjaan-kerajaan di Solo dan Yogyakarta sekitamya abad 17,18 dan 19, batik kemudian berkembang luas, khususnya di wilayah Pulau Jawa. Awalnya batik hanya sekadar hobi dari para keluarga raja di dalam berhias lewat pakaian. Namun perkembangan selanjutnya, pleh masyarakat batik dikembangkan menjadi komoditi perdagamgan.
Batik Solo terkenal dengan corak dan pola tradisionalnya batik dalam proses cap maupun dalam batik tulisnya. Bahan-bahan yang dipergunakan untuk pewarnaan masih tetap banyak memakai bahan-bahan dalam negeri seperti soga Jawa yang sudah terkenal sejak dari dahulu. Polanya tetap antara lain terkenal dengan “Sidomukti” dan “Sidoluruh”.
Sedangkan Asal-usul pembatikan didaerah Yogyakarta dikenal semenjak kerajaan Mataram ke-I dengan raj any a Panembahan Senopati. Daerah pembatikan pertama ialah didesa Plered. Pembatikan pada masa itu terbatas dalam lingkungan keluarga kraton yang dikerjakan oleh wanita-wanita pembantu ratu. Dari sini pembatikan meluas pada trap pertama pada keluarga kraton lainnya yaitu istri dari abdi dalem dan tentara-tentara. Pada upacara resmi kerajaan keluarga kraton baik pria maupun wanita memakai pakaian dengan kombonasi batik dan lurik. Oleh karena kerajaan ini mendapat kunjungan dari rakyat dan rakyat tertarik pada pakaian-pakaian yang dipakai oleh keluarga kraton dan ditiru oleh rakyat dan akhirnya meluaslah pembatikan keluar dari tembok kraton.
Akibat dari peperangan waktu zaman dahulu baik antara keluarga raja-raja maupun antara penjajahan Belanda dahulu, maka banyak keluarga-keluarga raja yang mengungsi dan menetap didaerah-daerah baru antara lain ke Banyumas, Pekalongan, dan kedaerah Timur Ponorogo, Tulungagung dan sebagainy a. Meluasny a daerah pembatikan ini sampai kedaerah-daerah itu menurut perkembangan sejarah perjuangan bangsa Indonesia dimulai abad ke-18. Keluarga-keluarga kraton yang mengungsi inilah yang mengembangkan pembatikan seluruh pelosok pulau Jawa yang ada sekarang dan berkembang menurut alam dan daerah baru itu.
Perang Pangeran Diponegoro melawan Belanda, mendesak sang pangeran dan keluarganya serta para pengikutnya harus meninggalkan daerah kerajaan. Mereka kemudian tersebar ke arah Timur dan Barat. Kemudian di daerah-daerah baru itu para keluarga dan pengikut pangeran Diponegoro mengembangkan batik.
Ke Timur batik Solo dan Yogyakarta menyempurnakan corak batik yang telah ada di Mojokerto serta Tulung Agung. Selain itu juga menyebar ke Gresik, Surabaya dan Madura. Sedang ke arah Barat batik berkem-bang di Banyumas, Pekalongan, Tegal, Cirebon.
Perkembangan Batik di Kota-kota lainPerkembangan batik di Banyumas berpusat di daerah Sokaraja dibawa oleh pengikut-pengikut Pangeran Diponegero setelah selesa-inya peperangan tahun 1830, mereka kebanyakan menet-ap didaerah Banyumas. Pengikutnya yang terkenal waktu itu ialah Najendra dan dialah mengembangkan batik celup di Sokaraja. Bahan mori yang dipakai hasil tenunan sendiri dan obat pewama dipakai pohon tom, pohon pace dan mengkudu yang memberi warna merah kesemuan kuning.
Lama kelamaan pembatikan menjalar pada rakyat Sokaraja dan pada akhir abad ke-XIX berhubungan langsung dengan pembatik didaerah Solo dan Ponorogo. Daerah pembatikan di Banyumas sudah dikenal sejak dahulu dengan motif dan wama khususnya dan sekarang dinamakan batik Banyumas. Setelah perang dunia kesatu pembatikan mulai pula dikerjakan oleh Cina disamping mereka dagang bahan batik. .
Sama halnya dengan pembatikan di Pekalongan. Para pengikut Pangeran Diponegoro yang menetap di daerah ini kemudian mengembangkan usaha batik di sekitara daerah pantai ini, yaitu selain di daerah Pekalongan sendiri, batik tumbuh pesat di Buawaran, Pekajangan dan Wonopringgo. Adanya pembatikan di daerah-daerah ini hampir bersamaan dengan pembatikan daerah-daerah lainnya yaitu sekitar abad ke-XIX. Perkembangan pembatikan didaerah-daerah luar selain dari Yogyakarta dan Solo erat hubungannya dengan perkembangan sejarah kerajaan Yogya dan Solo.
Meluasnya pembatikan keluar dari kraton setelah berakhirnya perang Diponegoro dan banyaknya keluarga kraton yang pindah kedaerah-daerah luar Yogya dan Solo karena tidak mau kejasama dengan pemerintah kolonial. Keluarga kraton itu membawa pengikut-pengikutnya kedaerah baru itu dan ditempat itu kerajinan batik terus dilanjutkan dan kemudian menjadi pekerjaan untuk pencaharian.
Corak batik di daerah baru ini disesuaikan pula dengan keadaan daerah sekitarnya. Pekalongan khususnya dilihat dari proses dan designya banyak dipengaruhi oleh batik dari Demak. Sampai awal abad ke-XX proses pembatikan yang dikenal ialah batik tulis dengan bahan morinya buatan dalam negeri dan juga sebagian import. Setelah perang dunia kesatu baru dikenal pembikinan batik cap dan pemakaian obat-obat luar negeri buatan Jerman dan Inggris.
Pada awal abad ke-20 pertama kali dikenal di Pekajangan ialah pertenunan yang menghasilkan stagen dan benangnya dipintal sendiri secara sederhana. Beberapa tahun belakangan baru dikenal pembatikan yang dikerjakan oleh orang-orang yang bekerja disektor pertenunan ini. Pertumbuhan dan perkembangan pembatikan lebih pesat dari pertenunan stagen dan pernah buruh-buruh pabrik gula di Wonopringgo dan Tirto lari ke perusahaan-perusahaan batik, karena upahnya lebih tinggi dari pabrik gula.
Sedang pembatikan dikenal di Tegal akhir abad ke-XIX dan bahwa yang dipakai waktu itu buatan sendiri yang diambil dari tumbuh-tumbuhan: pace/mengkudu, nila, soga kayu dan kainnya tenunan sendiri. Warna batik Tegal pertama kali ialah sogan dan babaran abu-abu setelah dikenal nila pabrik, dan kemudian meningkat menjadi warna merah-biru. Pasaran batik Tegal waktu itu sudah keluar daerah antara lain Jawa Barat dibawa sendiri oleh pengusaha-pengusaha secara jalan kaki dan mereka inilah menurut sejarah yang mengembangkan batik di Tasik dan Ciamis disamping pendatang-pendatang lainnya dari kota-kota batik Jawa Tengah.
Pada awal abad ke-XX sudah dikenal mori import dan obat-obat import baru dikenal sesudah perang dunia kesatu. Pengusaha-pengusaha batik di Tegal kebanyakan lemah dalam permodalan dan bahan baku didapat dari Pekalongan dan dengan kredit dan batiknya dijual pada Cina yang memberikan kredit bahan baku tersebut. Waktu krisis ekonomi pembatik-pembatik Tegal ikut lesu dan baru giat kembali sekitar tahun 1934 sampai permulaan perang dunia kedua. Waktu Jepang masuk kegiatan pembatikan mati lagi.
Demikian pila sejarah pembatikan di Purworejo bersamaan adanya dengan pembatikan di Kebumen yaitu berasal dari Yogyakarta sekitar abad ke-XI. Pekembangan kerajinan batik di Purworejo dibandingkan dengan di Kebumen lebih cepat di Kebumen. Produksinya sama pula dengan Yogya dan daerah Banyumas lainnya.
Sedangkan di daerah Bayat, Kecamatan Tembayat Kebumen-Klaten yang letaknya lebih kurang 21 Km sebelah Timur kota Klaten. Daerah Bayat ini adalah desa yang terletak dikaki gunung tetapi tanahnya gersang dan minus. Daerah ini termasuk lingkungan Karesidenan Surakarta dan Kabupaten Klaten dan riwayat pembatikan disini sudah pasti erat hubungannya dengan sejarah kerajaan kraton Surakarta masa dahulu. Desa Bayat ini sekarang ada pertilasan yang dapat dikunjungi oleh penduduknya dalam waktu-waktu tertentu yaitu “makam Sunan Bayat” di atas gunung Jabarkat. Jadi pembatikan didesa Bayat ini sudah ada sejak zaman kerjaan dahulu. Pengusaha-pengusaha batik di Bayat tadinya kebanyakan dari kerajinan dan buruh batik di Solo.
Sementara pembatikan di Kebumen dikenal sekitar awal abad ke-XIX yang dibawa oleh pendatang-pendatang dari Yogya dalam rangka dakwah Islam antara lain yang dikenal ialah: PenghuluNusjaf. Beliau inilah yang mengembangkan batik di Kebumen dan tempat pertama menetap ialah sebelah Timur Kali Lukolo sekarang dan juga ada peninggalan masjid atas usaha beliau. Proses batik pertama di Kebumen dinamakan teng-abang atau blambangan dan selanjutnya proses terakhir dikerjakan di Banyumas/Solo. Sekitar awal abad ke-XX untuk membuat polanya dipergunakan kunir yang capnya terbuat dari kayu. Motif-motif Kebumen ialah: pohon-pohon, burung-burungan. Bahan-bahan lainnya yang dipergunakan ialah pohon pace, kemudu dan nila tom.
Pemakaian obat-obat import di Kebumen dikenal sekitar tahun 1920 yang diperkenalkan oleh pegawai Bank Rakyat Indonesia yang akhimya meninggalkan bahan-bahan bikinan sendiri, karena menghemat waktu. Pemakaian cap dari tembaga dikenal sekitar tahun 1930 yang dibawa oleh Purnomo dari Yogyakarta. Daerah pembatikan di Kebumen ialah didesa: Watugarut, Tanurekso yang banyak dan ada beberapa desa lainnya.
Dilihat dengan peninggalan-peninggalan yang ada sekarang dan cerita-cerita yang turun-temurun dari terdahulu, maka diperkirakan didaerah Tasikmalaya batik dikenal sejak zaman “Tarumanagara” dimana peninggalan yang ada sekarang ialah banyaknya pohon tarum didapat disana yang berguna un-tuk pembuatan batik waktu itu. Desa peninggalan yang sekarang masih ada pembatikan dikerja-kan ialah: Wurug terkenal dengan batik kerajinannya, Sukapura, Mangunraja, Maronjaya dan Tasikmalaya kota.
Dahulu pusat dari pemerintahan dan keramaian yang terkenal ialah desa Sukapura, Indihiang yang terletak dipinggir kota Tasikmalaya sekarang. Kira-kira akhir abad ke-XVII dan awal abad ke-XVIII akibat dari peperangan antara kerajaan di Jawa Tengah, maka banyak dari penduduk daerah: Tegal, Pekalongan, Ba-nyumas dan Kudus yang merantau kedaerah Barat dan menetap di Ciamis dan Tasikmalaya. Sebagian besar dari mereka ini adalah pengusaha-pengusaha batik daerahnya dan menuju kearah Barat sambil berdagang batik. Dengan datangnya penduduk baru ini, dikenallah selanjutnya pembutan baik memakai soga yang asalnya dari Jawa Tengah. Produksi batik Tasikmalaya sekarang adalah campuran dari batik-batik asal Pekalongan, Tegal, Banyumas, Kudus yang beraneka pola dan warna.
Pembatikan dikenal di Ciamis sekitar abad ke-XIX setelah selesainya peperangan Diponegoro, dimana pengikut-pengikut Diponegoro banyak yang meninggalkan Yogyakarta, menuju ke selatan. Sebagian ada yang menetap didaerah Banyumas dan sebagian ada yang meneruskan perjalanan ke selatan dan menetap di Ciamis dan Tasikmalaya sekarang. Mereka ini merantau dengan keluargany a dan ditempat baru menetap menjadi penduduk dan melanjutkan tata cara hidup dan pekerjaannya. Sebagian dari mereka ada yang ahli dalam pembatikan sebagai pekerjaan kerajinan rumah tangga bagi kaum wanita. Lama kelamaan pekerjaan ini bisa berkembang pada penduduk sekitarnya akibat adanya pergaulan sehari-hari atau hubungan keluarga. Bahan-bahan yang dipakai untuk kainnya hasil tenunan sendiri dan bahan catnya dibuat dari pohon seperti: mengkudu, pohon tom, dan sebagainya.
Motif batik hasil Ciamis adalah campuran dari batik Jawa Tengah dan pengaruh daerah sendiri terutama motif dan warna Garutan. Sampai awal-awal abad ke-XX pembatikan di Ciamis berkembang sedikit demi sedikit, dari kebutuhan sendiri menjadi produksi pasaran. Sedang di daerah Cirebon batik ada kaintannya dengan kerajaan yang ada di aerah ini, yaitu Kanoman, Kasepuahn dan Keprabonan. Sumber utama batik Cirebon, kasusnya sama seperti yang di Yogyakarta dan Solo. Batik muncul lingkungan kraton, dan dibawa keluar oleh abdi dalem yang bertempat tinggal di luar kraton. Raja-raja jaman dulu senang dengan lukisan-lukisan dan sebelum dikenal benang katun, lukisan itu ditempatkan pada daun lontar. Hal itu terjadi sekitar abad ke-XIII. Ini ada kaitannya dengan corak-corak batik di atas tenunan. Ciri khas batik Cirebonan sebagaian besar bermotifkan gambar yang lambang hutan dan margasatwa. Sedangkan adanya motif laut karena dipengaruhioleh alam pemikiran Cina, dimana kesultanan Cirebon dahulu pernah menyunting putri Cina. Sementra batik Cirebonan yang bergambar garuda karena dipengaruhi oleh motif batik Yogya dan Solo.
Pembatikan di JakartaPembatikan di Jakarta dikenal dan berkembangnya bersamaan dengan daerah-daerah pembatikan lainnya yaitu kira-kira akhir abad ke-XIX. Pembatikan ini dibawa oleh pendatang-pendatang dari Jawa Tengah dan mereka bertempat tinggal kebanyakan didaerah-daerah pembatikan. Daerah pembatikan yang dikenal di Jakarta tersebar didekat Tanah Abang yaitu: Karet, Bendungan Ilir dan Udik, Kebayoran Lama, dan daerah Mampang Prapatan serta Tebet.
Jakarta sejak zaman sebelum perang dunia kesatu telah menjadi pusat perdagangan antar daerah Indonesia dengan pelabuhannya Pasar Ikan sekarang. Setelah perang dunia kesatu selesai, dimana proses pembatikan cap mulai dikenal, produksi batik meningkat dan pedagang-pedagang batik mencari daerah pemasaran baru. Daerah pasaran untuk tekstil dan batik di Jakarta yang terkenal ialah: Tanah Abang, Jatinegara dan Jakarta Kota, yang terbesar ialah Pasar Tanah Abang sejak dari dahulu sampai sekarang. Batik-batik produksi daerah Solo, Yogya, Banyumas, Ponorogo, Tulungagung, Pekalongan, Tasikmalaya, Ciamis dan Cirebon serta lain-lain daerah, bertemu di Pasar Tanah Abang dan dari sini baru dikirim kedaerah-daerah diluar Jawa. Pedagang-pedagang batik yang banyak ialah bangsa Cina dan Arab, bangsa Indonesia sedikit dan kecil.
Oleh karena pusat pemasaran batik sebagian besar di Jakarta khususnya Tanah Abang, dan juga bahan-bahan baku batik diperdagangkan ditempat yang sama, maka timbul pemikiran dari pedagang-pedagang batik itu untuk membuka perusahaan batik di Jakarta dan tempatnya ialah berdekatan dengan Tanah Abang. Pengusaha-pengusaha batik yang muncul sesudah perang dunia kesatu, terdiri dari bangsa cina, dan buruh-buruh batiknya didatangkan dari daerah-daerah pembatikan Pekalongan, Yogya, Solo dan lain-lain. Selain dari buruh batik luar Jakarta itu, maka diambil pula tenaga-tenaga setempat disekitar daerah pembatikan sebagai pembantunya. Berikutnya, melihat perkembangan pembatikan ini membawa lapangan kerja baru, maka penduduk asli daerah tersebut juga membuka perusahaan-perusahaan batik. Motif dan proses batik Jakarta sesuai dengan asal buruhnya didatangkan yaitu: Pekalongan, Yogya, Solo dan Banyumas.
Bahan-bahan baku batik yang dipergunakan ialah hasil tenunan sendiri dan obat-obatnya hasil ramuan sendiri dari bahan-bahan kayu mengkudu, pace, kunyit dan sebagainya. Batik Jakarta sebelum perang terkenal dengan batik kasarnya warnanya sama dengan batik Banyumas. Sebelum perang dunia kesatu bahan-bahan baku cambric sudah dikenal dan pemasaran hasil produksinya di Pasar Tanah Abang dan daerah sekitar Jakarta.
Pembatikan di Luar JawaDari Jakarta, yang menjadi tujuan pedagang-pedagang di luar Jawa, maka batik kemudian berkembang di seluruh penjuru kota-kota besar di Indonesia yang ada di luar Jawa, daerah Sumatera Barat misalnya, khususnya daerah Padang, adalah daerah yang jauh dari pusat pembatikan dikota-kota Jawa, tetapi pembatikan bisa berkembang didaerah ini.
Sumatera Barat termasuk daerah konsumen batik sejak zaman sebelum perang dunia kesatu, terutama batik-batik produksi Pekalongan (saaingnya) dan Solo serta Yogya. Di Sumatera Barat yang berkembang terlebih dahulu adalah industri tenun tangan yang terkenal “tenun Silungkang” dan “tenun plekat”. Pembatikan mulai berkembang di Padang setelah pendudukan Jepang, dimana sejak putusnya hubungan antara Sumatera dengan Jawa waktu pendudukan Jepang, maka persediaan-persediaan batik yang ada pada pedagang-pedagang batik sudah habis dan konsumen perlu batik untuk pakaian sehari-hari mereka. Ditambah lagi setelah kemerdekaan Indonesia, dimana hubungan antara kedua pulau bertambah sukar, akibat blokade-blokade Belanda, maka pedagang-pedagang batik yang biasa hubungan dengan pulau Jawa mencari jalan untuk membuat batik sendiri.
Dengan hasil karya sendiri dan penelitian yang seksama, dari batik-batik yang dibuat di Jawa, maka ditirulah pembuatan pola-polanya dan ditrapkan pada kayu sebagai alat cap. Obat-obat batik yang dipakai juga hasil buatan sendiri yaitu dari tumbuh-tumbuhan seperti mengkudu, kunyit, gambir, damar dan sebagainya. Bahan kain putihnya diambilkan dari kain putih bekas dan hasil tenun tangan. Perusahaan batik pertama muncul yaitu daerah Sampan Kabupaten Padang Pariaman tahun 1946 antara lain: Bagindo Idris, Sidi Ali, Sidi Zakaria, Sutan Salim, Sutan Sjamsudin dan di Payakumbuh tahun 1948 Sdr. Waslim (asal Pekalongan) dan Sutan Razab. Setelah daerah Padang serta kota-kota lainnya menjadi daerah pendudukan tahun 1949, banyak pedagang-pedagang batik membuka perusahaan-perusahaan/bengkel batik dengan bahannya didapat dari Singapore melalui pelabuhan Padang dan Pakanbaru. Tetapi pedagang-pedagang batik ini setelah ada hubungan terbuka dengan pulau Jawa, kembali berdagang dan perusahaanny a mati.
Warna dari batik Padang kebanyakan hitam, kuning dan merah ungu serta polanya Banyumasan, Indramajunan, Solo dan Yogya. Sekarang batik produksi Padang lebih maju lagi tetapi tetap masih jauh dari produksi-produksi dipulau Jawa ini. Alat untuk cap sekarang telah dibuat dari tembaga dan produksinya kebanyakan sarung.