Minggu, 11 Oktober 2009

Kisah Cintaku

Kadang aku menertawakan diriku
Kenapa aku bisa mencintai dia?
Kadang aku menangis
Kenapa aku bisa merindukannya?
Kadang aku termenung
Kenapa aku bisa menghayalkan aku bercanda dengan dia?

Aku seperti orang gila
Aku seperti orang stress
Apakah ini namanya aku jatuh cinta?
Oh… aku tak percaya tapi ini jelas

Dia (Pangeran)?
Dia adalah cinta pertamaku
Kamu memang yang pertama aku cinta
Akupun tak mengerti kenapa mesti dirimu yang aku cinta

Kamu adalah cinta pertamaku
Namun kau tak pernah menyadari dan sadari
Bahwa aku mencintaimu
Pangeran …

Ya… aku selalu berharap dan menunggu
Untuk mendapatkan cintanya
Lelah memang lelah
Sedih memang sedih
Pilu sungguh pilu hati ini

Masa kenangan kita
Kita saling bersama
Aku mengira kau mencintai
Tapi kini aku terluka
Bahwa kau mencintai wanita lain
Aku sungguh kecewa

Aku tak mengerti tentang cintai
Aku tak mengerti tentang dia
Aku rela berkorban demi kau
Tapi aku selalu salah
Kau tak mengerti cintaku
Kau tak mengerti diriku
Kenapa cintaku begini?
Aku menyesal telah mencintaimu
Kau tak membalas mencintaiku
Cukuplah sudah kita bersama sampai disini

Kubuang cinta ini padamu ke laut biru sana
Agar dimakan dengan ikan hiu ataupun ikan paus

Walaupun ku harus merindukannya
Ku ingin tahu kau mengerti isi hatiku
Kau adalah cinta pertamaku dalam hidupku
Benar hanya dia ku selalu menginginkan dia

Sudah .. sudah …
Cukup … cukup …
Sampai disini …
Aku sudah lelah menunggumu

Tidak ada komentar: